Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2017

Apa makna Natal bagiku?

Saat ini adalah bulan Desember di tahun 2017. Sama seperti Desember-Desember sebelumnya, bulan Desember adalah bulan sibuk. Sebagai orang Kristen, setiap bulan Desember selalu ada kegiatan perayaan Natal di gereja. Bukan hanya satu kali, tapi beberapa kali. Entah itu natal komisi SM, Pemuda, gabungan dan umum. Belum lagi kalau dapat undangan natal dari beberapa gereja tetangga. Untuk yang terakhir ini, sibuk nya sedikit berbeda, sibuk memikirkan baju apa yang mau di pakai, sepatu mana yang harus disiapkan dan tas mana yang perlu di bawa. Mempersiapkan acara natal yang sukses (kata orang) tidak luput dari pengorbanan panitia yang bekerja keras. Tidak peduli, ketika pulang ke rumah membawa segala emosi yang di dapat dari rapat di gereja. Ketika perayaan natal tiba, hal yang pertama dipikirkan adalah bagaimana caranya agar tampil lebih dari yang lain, atau tampil beda. Entah itu lebih keren, lebih wow, lebih fenomenal. Ketika itu tercapai, maka rasa rasanya natal benar benar berkesa

Akhir Tahun di 2017

Ini bulan Desember, hampir di penghujung tahun. Kebiasaan mama adalah membuat kue tahun baru. Bagi saya, kegiatan membuat kue bukan hanya tentang terciptanya kue yang enak, lezat, cantik dan sebagai nya. Lebih dari itu, ada pelajaran yang di dapatkan. Setiap mama membuat kue, kami semua (papa kakak dan adik) pasti berkumpul di dapur, saat itulah semua cerita tertuang. Gelak tawa, diselingi nasehat papa, di tambah dengan alunan musik dari loudspeaker pink butut kepunyaan kakak. Segala penat benar tak terasa. Aku hanya sedang merindukan masa masa itu. Masa dimana kakak masih ikut dalam  pembagian tugas pembuatan kue, masa dimana papa ikut bergabung dekat tungku kayu api, masa masa dimana belanga hitam mama membuat kuku hitam. Aku hanya berfikir untuk 5 tahun ke depan. Akan seperti apa perjalanan hidup kami.  Apakah masih bisa bersama-sama layaknya dua tahun atau satu tahun yang lalu? Atau sudah terpisah-pisah masing2 dengan keluarga sendiri? Akan bagaimana kah keluarga kami kelak?

Berbeda ~

Hari ini 25 Desember 2017. Ada yang berbeda di natal tahun ini. Sejak dulu, natal selalu berlima, ada mama papa kakak dan adik. Kita berlima akan ke gereja bersama sama di malam natal. Bahkan masih sangat jelas diingatan ku, 3 tahun yang lalu kita mendapat doorprize paling banyak. Kita foto keluarga berhubung si mama telah belikan baju seragam keluarga. Lalu tahun ini, kakak sudah punya keluarga baru. Rasa rasanya seperti ada yang kurang. Padahal baru tahun lalu Kita masih foto bersama. Tahun ini papa juga tidak ke gereja, di malam natal. Seperti tanpa sukacita. Natal tidak lagi menjadi moment spesial. Aku hanya berharap, natal tahun depan kita bisa berfoto keluarga lagi. Bertujuh. Aminn